Skip to content Skip to footer

Turnitin complete resources

Materi “Pelatihan Instruktur Turnitin UNS” yang diselenggarakan pada tanggal 18 Januari 2024 bisa diunduh di sini:

  1. Apakah integritas akademik dan mengapa hal ini penting – Turnitin Guide
  2. FAQ Cara Hapus Permanen Artikel & Repositori Turnitin
  3. Plagiarism Spectrum Infographic 2.0 – Instructor IN
  4. TFS Classroom Master – Bahasa (Indonesia) 2023

Instruktur juga dapat mengakses Support Centre kami untuk bantuan lebih lanjut, atau menggunakan tautan di bagian bawah Support Center untuk mengajukan Support Case.

Perlu diingatkan kembali bahwa mahasiswa/instruktur tidak perlu mendapatkan similarity score 0%. Kita harus menggunakan penilaian akademis untuk menentukan apakah cocok dengan Similarity Report kami yang menunjukkan penulis sudah menggunakan bahan dari sumber secara sah atau telah diplagiasi. Kutipan, referensi, dan sumber yang dikutip adalah contoh kecocokan kesamaan yang sah dan bisa dikecualikan/exclude dengan fitur filter.

Kami sangat merekomendasikan untuk melihat halaman Academic Integrity Resource kami, yang memberikan berbagai macam informasi dukungan yang diperlukan:

Beberapa tautan bermanfaat lainnya seperti yang sudah dibahas:

TURNITIN DRAFT COACH

Informasi lebih lanjut mengenai Turnitin Draft Coach:

Learning objectives 

By the end of this course, instructors (teachers, lecturers, researchers) should be able to:

  1. Understand what plagiarism is,
  2. Understand what Turnitin is,
  3. Submit the paper(s) into Turnitin,
  4. Understand how to analyze the similarity report in the Feedback Studio, commenting and grading on students’ papers.

This module consists of three sections which are divided into 4 sections including twelve lessons, two assessments, and two self-evaluations. This module will take up to 3 hours. No previous knowledge is required. This module is made by Riah Wiratningsih and Tri Hardian Satiawardana from the Universitas Sebelas Maret Library (Indonesia) in partnership with Maastricht University (The Netherlands) and the Institute of Tropical Medicine (Belgium) as a part of HITIHE Project